tempe bogrek
Minggu, 27 Mei 2012
Sejarah Punk, Lifestyle, Bahasa Serta Simbol-Simbol yang Menyertainya
Istilah punk muncul pertama kali di Inggris. Dimana makna dari punk
adalah perlawanan. Namun, seiring berjalannya waktu, membawa istilah
tersebut merembet ke bumi Amerika. Kebobrokan moral pada saat itu
mendapat sindiran dari para pekerja dengan cara berpakainnya yaitu rambut Mohawk, sepatu boots, rantai dan spike serta baju lusuh.
Tahun
1970 menjadi awal kehadiran dari genre punk dengan munculnya band
seperti Sex Pistols, The Damned dan Buzzcock. Seiring perrkembangan
genre ini, mulailah muncul band-band penyusul yang kemudian
mencampuradukkan genre punk ini dengan genre lain. Hal itu yang
dilakukan pula oleh band asal amerika yaitu Ramones. Yang mencampurkan
antara genre punk dengan suasana rocknya.
Melihat
pasar yang semakin menggandrungi genre ini. Mulailah industri ikut
bermain disini. Sehingga terciptalah beberapa band yang banyak dari
orang menyebutnya “punk industrial”. Punk industrial ini memunculkan
band seperti Blink 182 yang kemudian disusul oleh Green Day. Kedua band
ini mencoba mencampur adukkan genre punk dengan genre pop demi komoditi
pasar . Sehingga musik perlawanan ini bisa diterima pasar.
Di Indonesia perkembangan tidak hanya terhenti
pada musik saja. Munculnya distro-distro merupakan salah satunya. Hal
itu muncul sebagai sindiran atas budaya konsumerisme anak muda yang
gandrung akan merk-merk fashion internasional.
Langganan:
Postingan (Atom)